Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Madiun

Jalan Ringroad Barat, Asrama 1 (komplek Asrama Haji) Kota Madiun, Jawa Timur 63123 e-mail : dinkes.madiunkota@gmail.com

Walikota berikan semangat Petugas NATARU

Aman itu adalah mahal harganya. Karenanya, langkah pencegahan terus digalakkan Forkopimda Kota Madiun menjelang Natal dan Tahun Baru ini. Kondisi yang aman tersebut tak terlepas dari peran petugas yang berjibaku memberikan pengamanan. Karenanya, Maidi selaku Wali Kota Madiun memberikan apresiasi kepada petugas yang kini bertugas pengamanan Nataru tersebut.

Apresiasi diberikan wali kota di sela kegiatan bersepeda, Rabu (23/12). Orang nomor satu di Kota Madiun itu sengaja menyambangi salah satu pos pengamanan libur Nataru di Jalan Pahlawan. Tepatnya, di depan Bakorwil Madiun. Di sana, wali kota juga memberikan semangat dan motivasi kepada petugas gabungan TNI/Polri yang berjaga. Harapannya, kondusifitas di Kota Madiun tetap terjaga.

‘’Aman itu mahal. Karenanya, Langkah prefentif kita galakkan. Upaya antisipasi ini tak terlepas dari peran kita bersama, khususnya para petugas dari TNI dan kepolisian,’’ kata wali kota.

Wali kota berharap keamanan di Kota Pendekar tetap terjaga. Masyarakat, kata wali kota, wajib turut membantu. Salah satunya dengan tidak melakukan hal-hal yang dapat memicu konflik. Mulai menyebar hoax dan lain sebagainya. Berita bohong bisa menjadi pemicu konflik efisien. Sebab, mudah dibuat dan digulirkan. Hal tersebut tentu tidak diinginkan terjadi di Kota Pendekar.

‘’Jangan sampai terjadi penyesalan. Menyesal itu kalau sudah kejadian. Karenanya, sebelum kejadian kita upayakan langkah-langkah pencegahan,’’ jelas wali kota.

Dalam libur Nataru sendiri diberlakukan jam malam di Kota Madiun. Hal itu sebagai langkah pencegahan penularan Covid-19. Pemberlakuan jam malam ini baik untuk masyarakat maupun pedagang. Surat edaran terkait pembatasan waktu berjualan bagi pedagang juga sudah diedarkan. Kegiatan jual-beli hanya sampai pukul 22.00 mulai23 Desember sampai 4 Januari 2021 mendatang.

‘’Tidak ada kegiatan perayaan tahun baru. Sebaliknya, semua kegiatan masyarakat kita batasi hanya sampai pukul 22.00. Ini demi kebaikan kita bersama,’’ pungkasnya.